“ Orang yang luar biasa itu sederhana dalam ucapan, tetapi hebat dalam tindakan. ”

“ Kebanggaan kita yang terbesar adalah bukan tidak pernah gagal, tetapi bangkit kembali setiap kali kita jatuh. ”

Minggu, 27 April 2014

Menetralisir Rasa Kantuk

CARA MENETRALISIR RASA KANTUK SAAT PERKULIAHAN



sobat, Ukhti dan Akhi,, pasti sering merasa mengantuk saat kita berhadapan dengan dosen pada jam - jam perkuliahan. Kalaupun hasrat kantuk kita tak terpenuhi pasti reseptor otak kita akan mengirimkan sinyal pusing di kepala kita.
Nha mari kita simak cara menetralisir kantuk versi saya :

  • Yang pertama, siapkan makanan ringan atau minuman, atau permen, Jangan lupa ijin dosen dulu kalau mau makan, kalau tidak mau kena omel dosen.
  • kedua, Kalau ngantuk yah tidur aja dong.. tapi, coba ijin dulu juga tidak apa-apa. :)
  • Ketiga, Mainan ponsel aja kawan,, tapi,,, pinter - pinter curi waktu dan tempat ya,, kalau tidak mau kena omel dosen. :D
  • Keempat, ijin aja ke klinik, biar kita bisa istirahat sepuasnya,, atau ijin pulang aja sekalian,, heheheh :)
  • Kelima, Ajak bicara temen kita yang sama-sama ngantuk. Biar ngantuk bareng.. :) 
Sekian postingan saya kali ini yang cukup ngawur,, :) 
Dont mencobanya, jika itu nungging dosen Belibis :)
Just for fun .............: )

Ingat Dosa

INGAT DOSA

Dosa , pasti semua tahu apa itu dosa ,,
ya,, dosa adalah suatu istilah yang terutama digunakan dalam konteks agama untuk menjelaskan tindakan yang melanggar norma atau aturan yang telah ditetapkan oleh Allah SWT


Mengingat dosa,, postingan ini saya ambil sendiri  dari pengalaman hidup saya.
  1. Biasakan sedini mungkin berperilaku terpuji, hindari perilaku tercela.
  2. Jangan membiasakan menutupi sebuah kenyataan yang terjadi dengan sebuah kebohongan. Percayalah bahwa menutupi suatu dengan kebohongan akan menyebabkan kebohongan lain yang lebih besar lagi. bahwa berbohong termasuk dosa yang paling keji & ‘aib yang paling buruk. Terkait dgn ini, Allah Ta’ala menyatakan, “Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan & hati, semuanya itu akan diminta pertanggungan jawabnya” (QS. Al-Isra’ : 36). Dan Allah Ta’ala juga berfirman, “Tiada suatu ucapanpun yang diucapkannya melainkan ada di dekatnya Malaikat Pengawas yang selalu hadir” (QS. Qaaf : 18)
  3. Ingatlah karma, setiap perbuatan yang kita lakukan di dunia pasti ada balasaannya, baik itu di dunia maupun di akhirat kelak. 
  4. Jikapun kita terlanjur melakukan perilaku tercela entah itu berbohong, ataupun yang lainnya, silahkan curhat kepada Sang Pencipta Allah SWT.  karena Allah adalah sebaik - baiknya tempat curhat kita. 
  5. Bertobatlah selagi ada waktu,,, dan yang terpenting Tobat Nasuha,, bukan malah Tobat SAMBEL.


sekian semuga bermanfaat... :)

Kamis, 24 April 2014

Cara Islami Move On dari mantan

Cara Islami Move On dari mantan


Kita sebagai manusia tentunya mempunyai perasaan, dibekali hati, akal dan pikiran. dan semuanya itu tentunya harus kita seimbangkan dalam kehidupan kita. kehidupan pada remaja sekarang tentunya sungguh sangat memprihatinkan. banyak dari mereka yang berpacaran yang padahal dalam islam sudah dipaparkan dengan jelas mengenai hukum dari pacaran itu sendiri.
Allah berfirman:

وَلاَ تَقْرَبُوا الزِّنَا إِنَّهُ كَانَ فَاحِشَةً وَسَاءَ سَبِيلاً الإسراء: 32)

Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk”

Dan ada pula hadits yang menerangkan bahwa :


عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِي اللهُ عَنْهُ أَنَّهُ سَمِعَ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ لاَ يَخْلُوَنَّ رَجُلٌ بِامْرَأَةٍ وَلاَ تُسَافِرَنَّ امْرَأَةٌ إِلاَّ وَمَعَهَا مَحْرَمٌ رواه البخاري: 2784 , مسلم: 2391)


Dari Ibnu Abbas ra. Ia berkata: Aku mendengar Rasulullah saw berkhutbah, ia berkata: Jangan sekali-kali seorang laki-laki berkhalwat dengan seorang perempuan kecuali beserta ada mahramnya, dan janganlah seorang perempuan melakukan musafir kecuali beserta ada mahramnya” (muttafaq alaihi)


Jadi dapat kita ambil kesimpulan bahwa pacaran dalam islam itu tentu dilarag oleh agama.Ada pula Etika pergaulan dalam islam , khususnya antara lelaki dan perempuan garis besarnya adalah sbb:
  1. Saling menjaga pandangan di antara laki-laki dan wanita, tidak boleh melihat aurat , tidak boleh memandang dengan nafsu dan tidak boleh melihat lawan jenis melebihi apa yang dibutuhkan. (An-Nur:30-31)
  2. Sang wanita wajib memakai pakaian yang sesuai dengan syari'at, yaitu pakaian yang menutupi seluruh tubuh selain wajah, telapak tangan dan kaki (An-Nur:31)
  3. Hendaknya bagi wanita untuk selalu menggunakan adab yang islami ketika bermu'amalah dengan lelaki, seperti:
    • Di waktu mengobrol hendaknya ia menjahui perkataan yang merayu dan menggoda (Al-Ahzab:32)
    • Di waktu berjalan hendaknya wanita sesuai dengan apa yang tertulis di surat (An-Nur:31 & Al-Qisos:25)
  4. Tidak diperbolehkan adanya pertemuan lelaki dan perempuan tanpa disertai dengan muhrim.


        Jadi berhubungan dengan posting saya kali ini dalam trik move on secara islami, jika kita terrlanjur melakukan " Pacaran ",  kemudian kita dikecewakan oleh pasangan kita. maka,, 

  1. Bertaubatlah,, dan baca lagi posting saya dari awal.
  2. Lupakan sang mantan yang telah menyakitimu dengan menyibukan dirimu pada hal - hal yang bersifat positif,, seperti perbanyak sholat, mengaji, atau bekerja.
  3. Selalu berpedoman dengan Al Qur'an dan Hadist, dan lakukan etika pergaulan yang sesuai dalam islam (  Sesuai dengan yang saya cantumkan tadi ).
  4. Jadikan hal itu pelajaran yang tak akan kamu ulangi lagi.
  5. Terapkan dalam hati Pacaran setelah menikah itu luar biasa bahagia rasanya daripada Pacaran Sebelum menikah yang luar biasa dosanya. dan notabene dilarang oleh islam.

semoga bermanfaat,,, :)